Buku teraktual yang baru saya khatamkan adalah sebuah buku berjudul The Jacatra Secret. Buku yang saya pinjam dari Mustika Dewanggi itu terbit Maret tahun ini, masih hangat berarti. hehe. Buku ini bercerita tentang misteri simbol iblis di jakarta, seperti yang tertulis di subjudulnya. Mari saya paparkan lebih detil, apa saja hal yang saya dapat.
1. Buku ini diawali dengan peristiwa pembunuhan, layaknya buku bertema konspirasi lain. Alurnya agak mirip The Da Vinci Code sebenarnya. Novel ini diawali dengan seseorang yang mati dan gaya matinya nunjukin kode. Kalau di Da Vinci Code Jacques Sauniere, disini Profesor Sudrajat. Kalau di rangkaian novel konspirasi Dan Brown ada ahli simbologi Robert Langdon, disini kita punya simbolog John Grant. Soal kejutan, novel ini kurang ngagetin. Linier aja gitu alurnya. Tapi tetep, kaya informasi.
2. Kita bakal dikasih tau gimana sejarahnya Jakarta.
3. Sejarah Amerika juga ada, bahwa sebenarnya bukan Columbus yang menemukan benua itu pertama kali (tentu saja sebenarnya yang kesana pertama kali ya suku aslinya), tapi orang muslim. Buktinya ada nama-nama arabik disana sampe sekarang.
4. Sisi lain dibalik penggulingan Soekarno juga dibuka disini. Bahwa naiknya Suharto adalah taktik kaum neolib buang menguasai bangsa kita, itu diceritain. Kalau Kamu udah nonton film Shadow Play, informasi di buku ini bakal memperkaya pemahaman dari film tadi. Di film dokumenter itu, dibeberkan fakta (dengan pembuktian tentunya) bahwa penggulingan soekarno adalah skenario blok barat. Di film itu bahkan topeng yang menutupi perisitiwa G30S/PKI juga dibuka. Yang mau nonton shadow play monggo liat aja
disini.
5. Gimana kronologinya sampe Freeport betah di papua sana? apa sebenarnya yang mereka incar? kok bisa kekayaan kita dikeruk sedemikian gede buat orang amrik? di buku ini ada penjelasannya. Efek setelah baca? miris.
6. Monas itu sebenarnya adalah simbol lingga-yoni, representasi dari hal yang berbau seksual dan ada di tengah mesjid istiqlal dan gereja disekelilingnya. Monas ini lebih tinggi, sehingga penulis (melalui tokoh di novelnya) menangkap kesan simbol keagamaan tunduk di bawah simbol paganisme yang meninggikan ritual seksual.
7. Istiqlal juga katanya punya lorong-lorong rahasia di bawah tanahnya
8. Simbol kepala kambing ada di struktur ibu kota kita. Simbol mata juga keliatan di bunderan HI yang diliat dari atas.
9. Lewat novel ini saya baru tau kalau kerkhoff itu artinya kuburan. Saya jadi ingat gelanggang olah raga di kota asal saya, Garut. Nama gelanggang olah raga itu Kerkhoff, karena memang tempat itu katanya bekas kuburan. Kenapa ga diganti ya namanya? olah raga kok di kerkhoff, di kuburan.
10.Bangunan Indonesia (di jakarta khususnya) bagus karena orang belanda yang pernah menjajah kita emang jago soal arsitektur. Bahkan sempat ada jargon 'Tuhan menciptakan semua alam semesta kecuali Belanda', Belanda diciptakan sama orang sananya sendiri. itu saking hebatnya mereka membendung lautan. Struktur bangunan yang mereka buat juga terkenal awet. Saya jadi inget sama bangunan SD tempat saya belajar dulu. Tiangnya besi, tumpuan atapnya juga besi, makanya awet. SD itu (bangunan yang sama) sudah dijadikan kelas sejak ayah saya SD sampe saya anaknya menempati ruang kelas itu lagi, meskipun kalo ujan tetep aja bocor. hehe. Namanya juga bangunan tua. Waktu itu pantesan suka ada bule yang lewat dan mau ke pangandaran mampir masuk kelas, mereka mengenang SD saya sebagai situs sejarah. Sekarang SD-nya udah bagus lagi, bule ga ada lagi yang mampir (kata adik saya :D).
Ini foto SD saya yang sekarang, udah bagus.
Labels: buku, resensi